DPD adalah representasi socio-cultural sekaligus heritage bangsa. Secara kultural, merupakan representasi kemajemukan vertikal dan horisontal guna mengartikulasikan kepentingan daerah yang tak tersentuh oleh perwakilan rakyat (partai politik). Secara faktual bukan saja mewakili minoritas kultural dalam masyarakat juga mewakili kepentingan kebudayaan, alam dan lingkungan.
Hanya saja, realitas politik justru sebaliknya, sehingga timbul pertanyaan apakah demokrasi yang diagung-agungkan selama ini, bahkan cenderung menjadi “agama” baru adalah demokrasi semu (pseudo democracy) karena pada akhirnya yang menentukan kebijakan cuma para elit? Apakah demokrasi sungguh-sungguh ada atau hanya ilusi bahkan manipulasi?
Politik itu terlalu penting dan berharga untuk diserahkan hanya kepada para politisi dan parpol. Setiap warga negara melalui demokrasi deliberatif harusnya terpanggil, diberi ruang dan memiliki tanggung jawab untuk mewujudkan politik Indonesia yang bermartabat.
(978-623-7362-70-8)
Reviews
There are no reviews yet.